Penemuan Tata Surya Baru

Para astronom telah menemukan sebuah sistem bintang yang menyandang kemiripan yang mencolok dengan tata surya batin kita. Ini adalah bintang seperti matahari yang memainkan tuan rumah bagi sistem lima exoplanet kecil - dari ukuran Mercury dengan ukuran Venus.

Tapi ada sesuatu yang sangat asing tentang kompak 'tata surya' ini; itu terbentuk ketika alam semesta hanya 20 persen usia sekarang, membuat menjadikannya sistem bintang bermain tuan rumah yang paling kuno untuk dunia berukuran terestrial ditemukan sampai saat ini.

FOTO: Paling Mengerikan Planet Alien Di Galaxy kami

Sebuah kolaborasi astronom internasional yang belajar pengamatan NASA Kepler Space Telescope selama periode empat tahun, dengan cepat menyadari bahwa Kepler-444 dibentuk sekitar 11,2 miliar tahun yang lalu.

Meskipun Kepler-444 mungkin bisa disamakan dengan versi kuno tata surya kita, dunia mengandung tidak dianggap layak huni dan planet-planet yang astronom telah mengidentifikasi tentu tidak menyerupai Bumi. Mereka mengorbit baik di dalam zona layak huni bintang ini pada jarak hanya 10 persen jarak bahwa Bumi mengorbit matahari.

"Sistem ini menunjukkan bahwa pembentukan planet bisa terjadi dalam kondisi yang sangat berbeda dari yang di mana tata surya kita terbentuk dan memiliki implikasi untuk memperkirakan jumlah planet di galaksi kita, dan galaksi lainnya," kata co-penyidik ​​Sarbani Basu dari Universitas Yale.

BERITA: Rakasa Cincin Sistem Lingkaran Raksasa Alien Planet

Kepler mendeteksi keluarga 5 dunia berbatu dengan menggunakan metode transit - exoplanets mengorbit di depan bintang tuan rumah mereka, menyebabkan cahaya redup sedikit. ukuran fisik dunia 'dan karakteristik orbital bisa karena ditentukan.

Tapi mengukur usia tua dari bintang (dan karena usia sistem bintang seluruh) diperlukan para peneliti menggunakan metode asteroseismology untuk mendeteksi resonansi alami bintang itu disebabkan oleh gelombang suara terjebak dalam interior bintang. Resonansi menyebabkan sedikit variasi di kecerahan bintang yang kemudian digunakan untuk mengukur ukuran, massa bintang dan usia.

"Ada implikasi yang luas untuk penemuan ini," kata pemimpin penulis Tiago Campante dari University of Birmingham, UK "Kami sekarang tahu bahwa planet seukuran Bumi telah terbentuk di sebagian besar sejarah 13,8 miliar tahun alam semesta, yang bisa memberikan ruang untuk keberadaan kehidupan kuno di galaksi. "

BERITA: Para ilmuwan Depan Dalam Pada Exoplanet Earth-Sized

Memang, menemukan sistem dunia berbatu yang terbentuk di sekitar bintang kuno seperti menyarankan pembentukan planet terjadi sangat awal di alam semesta. Kita tahu bahwa ketika kondisi benar, seperti di Bumi, kehidupan mulai muncul di planet kita 3,6 miliar tahun yang lalu, sekitar satu miliar tahun setelah planet kita terbentuk dari piringan protoplanet yang mengelilingi matahari muda kita.

Sehingga menimbulkan pertanyaan: jika planet berbatu terbentuk 11,2 miliar tahun yang lalu di sekitar bintang lain, mungkin ada beberapa yang tidak hanya memiliki kondisi yang tepat untuk hidup yang akan memicu? Jika demikian, bisa kehidupan asing telah datang dan pergi dalam sejarah galaksi kita? Atau bisa hidup kuno ini menjadi bertahan untuk, berpotensi, 10 miliar tahun setelah pertama kali terbentuk?

Untuk saat ini, kami tidak tahu, tapi studi seperti ini memberikan petunjuk tentang kemungkinan relung kehidupan seluruh Bima Sakti.